Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Gelar Edukasi Konservasi Mangrove di Muara Pandansimo
Aditya Pertama 09 Desember 2024 14:17:52 WIB
PoncoWarta - Pengetahuan dasar mengenai konservasi mangrove penting untuk diketahui oleh suatu komunitas untuk mendukung keberlanjutan kelestarian konservasi. Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menginisiasi kegiatan Eco Education Rove, sebuah program edukasi konservasi mangrove yang ditujukan untuk Komunitas Mangrove Progo. Kegiatan ini berlangsung di Muara Pandansimo, Ngentak, Poncosari, Srandakan, Bantul pada Senin, (18/11/2024).
Mengusung tema “Merawat Mangrove untuk Masa Depan: Membangun Ekosistem yang Lestari dan Berdaya Guna,” program ini merupakan bagian dari luaran mata kuliah Management Public Relations. Program ini dirancang oleh tim Rove Initiative yang terdiri dari 15 mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD, bekerja sama dengan Komunitas Mangrove Baros sebagai narasumber.
Menurut Restu, selaku ketua panitia, program ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dasar konservasi mangrove di Komunitas Mangrove Progo, terutama pada proses pembibitan, penanaman, dan perawatan mangrove. “Kegiatan ini kami inisiasi karena Komunitas Mangrove Progo menyampaikan bahwa mereka masih membutuhkan pengetahuan dasar terkait konservasi mangrove. Selama ini, mereka hanya melakukan konservasi sesuai kemampuan dan pengetahuan seadanya” jelas Restu.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber dari Komunitas Mangrove Baros, yaitu Sidiq Muhammad Nurcholis dan Wawan Widya Ardi Susanto, yang berbagi pengalaman teknis dan praktik langsung dalam pengelolaan mangrove. Program ini diikuti oleh 34 peserta dari Komunitas Mangrove Progo dan Angkatan Muda-Mudi Ngentak. Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari Ibu Nunik Hariyanti, S.I.Kom, MA, selaku dosen pengampu mata kuliah.
Sebagai bentuk dukungan keberlanjutan, tim Rove Initiative juga memberikan bantuan berupa 100 bibit mangrove dan donasi pemberdayaan sebesar Rp. 500.000 kepada Komunitas Mangrove Progo.
“Kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana edukasi, tetapi juga langkah nyata dalam mendukung keberlanjutan konservasi mangrove di Muara Pandansimo” tambah Restu.
Dengan tagline “Edukasi untuk Lestari, Beraksi untuk Alam” program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi ekosistem mangrove di Muara Pandansimo. Selain itu, tim Rove Initiative juga menargetkan peningkatan pemahaman teknis terkait pembibitan, penanaman, dan perawatan mangrove hingga 60% dari peserta yang hadir.
Melalui kolaborasi ini, mahasiswa UAD berharap Komunitas Mangrove Progo dapat mengembangkan kapasitas mereka secara mandiri dan terus melanjutkan upaya konservasi secara berkelanjutan.
Komentar atas Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Gelar Edukasi Konservasi Mangrove di Muara Pandansimo
Formulir Penulisan Komentar
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |
- Giat Pilah Sampah Oleh Kelompok Bisma Indah Talkondo
- Penyaluran BLT DD Bulan Desember Kalurahan Poncosari
- Penyemaian Bibit Oleh Pokja 3 Di KWT Multisari
- Giat Angkat Waled Dusun Sambeng
- Peresmian Balai Pertamuan Dan Tebar Bibit Lele
- Penyaluran Beras CBP Bulan Desember
- Pertemuan Kelompok Tani Jragan 1
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License