Sosialiasai Kesiapsiagaan Gempa Bumi Dan Tsunami Dusun Sambeng III

Aditya Pertama 28 Juli 2025 21:04:13 WIB

PoncoWarta - Bertempat di serambi Masjid Al-Wustho Sambeng III dilaksanakan giat pertemuan rurtin oleh warga masyarakat dusn Sambeng II Poncosari Srandakan Bantul. Dalam pertemuan tersebut juga dilaksanakan giat sosialisasi terkait dengan kesiapsiagaan terhadap terjadinya gempa bumi dan tsunami. Hadir dalam pertemuan tersebut Jagabaya Poncosari yang mewakili Pemerintah Kalurahan Poncosari, FPRB Bimosuci Poncosari, Pokgiat dan lembaga dusun, Mahasiswa KKN UNNES serta warga masyarakat dusun Sambeng III.

Dalam sambutannya, Ghufron Ahmad selaku Jagabaya Poncosari menyampaikan rasa terimakasih atas kehadiran para peserta sosialisasi dan mengharapkan dapat mengikuti giat sosialisasi hingga selesai serta dapat mempraktekkan ilmu yang didapatkan dalam sosialisasi ini. Beiau mengungkapkan dengan kesiapsiagaan yang baik dari masyarakat dan semua pihak terkait sangat penting untuk mengurangi dampak negatif dari bencana gempa bumi dan tsunami. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai, masyarakat dapat lebih siap dalam menghadapi situasi darurat dan meminimalkan risiko kerugian.

Selaku ketua FPRB Bimosuci Poncosari, Mukhlas Arjudin dalam penyampaian sosialisasi menyampikan mengenai kesiapsiagaan warga masyarakat dalam menghadapai bencana gempa bumi dan tsunami. Beliau menjelaskan bahwa gempa bumi terjadi ketika ada pelepasan energi yang ada di dalam secara mendadak sehingga menciptakan gelombang seismik. Kalurahan Poncosari merupakan salah satu kalurahan di Kabupaten Bantul yang mendapatkan pengakuan sebagai Tsunami Ready Community oleh UNESCO-IOC, yaitu adalah program pengakuan yang diberikan kepada masyarakat yang telah memenuhi standar kesiapsiagaan terhadap bencana tsunami, yang dikeluarkan oleh UNESCO-IOC (Intergovernmental Oceanographic Commission of UNESCO). Tsunami Ready Community ini didapatkan karena kalurahan Poncosari telah memenuhi Kriteria Pengakuan Tsunami Ready, yaitu tersedianya :

Peta Bahaya Tsunami: Memiliki peta zona bahaya tsunami yang jelas dan mudah dipahami.
Sistem Peringatan Dini: Memiliki sistem peringatan dini yang efektif dan dapat diandalkan.
Rencana Evakuasi: Memiliki rencana evakuasi yang terencana dan terlatih.
Edukasi dan Pelatihan: Memberikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat mengenai tindakan yang harus diambil saat terjadi tsunami.
Keterlibatan Masyarakat: Melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam upaya kesiapsiagaan tsunami.
Infrastruktur: Memiliki infrastruktur yang mendukung upaya mitigasi dan evakuasi bencana.

Dusun Sambeng III yang juga memiliki resiko terkena tsunami telah mendapatkan jalur evakuasi yang dikaji oleh pemerintah dengan jalur evakuasi menuju TEA di Lapangan Murtigading Sanden ke arah Timur laut.

Diharapakan dengan adanya sosialisasi kesiapsiagaan gempa bumi dan tsunami ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat serta berbagai pihak terkait mengenai tindakan yang perlu dilakukan sebelum, saat, dan setelah terjadi gempa bumi dan tsunami.

Komentar atas Sosialiasai Kesiapsiagaan Gempa Bumi Dan Tsunami Dusun Sambeng III

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License