Kalurahan Poncosari

PoncoWarta - Bertempat di Pantai Baru, Dusun Ngentak, Desa Poncosari, Kecamatan Srandakan, Minggu (8/9/2019) dilaksanakan Festival Budaya Bahari yang diikuti kurang lebih 2000 orang peserta.

Festival Budaya Bahari dengan tema "Laut Kita Masa Depan bangsa" dibuka dengan kegiatan upacara Gita Laut. Upacara dibuka dengan menyanyiak lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan penyerahan simbolis alat kebersihan kepada perwakilan penerima. Dalam amanatnya pembina upacara menegaskan bahwa pentingnya menjaga ekosistem laut dengan lebih memperhatikan sampah-sampah plastik yang ada di laut. Berbagai sampah yang masuk ke laut dapat menyebabkan berbagai kerusakan habitat laut yang berdampak pada kematian hewan laut. Maka, perlu dilaksanakan penerapan sistem 3R (Reuse, Reduce, dan Recycle) pada sampah. Reuse yang berarti menggunakan kembali sampah yang masih dapat digunakan untuk fungsi yang sama ataupun fungsi lainnya. Reduce berarti mengurangi segala sesuatu yang mengakibatkan sampah. Dan Recycle berarti mengolah kembali (daur ulang) sampah menjadi barang atau produk baru yang bermanfaat.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) DIY, Bayu Mukti Sasongka mengatakan, festival ini digelar untuk menumbuhkan jiwa bahari khususnya pada generasi muda dan diharapkan mampu mengenalkan dan memahamkan generasi muda daerah setempat terhadap eksistensi laut dan potensi perikanan.

Ada beberapa perlombaan yang diadakan dalam kegiatan Festival Budaya Bahari ini antara lain Lomba Perahu Nelayan (lomba hasil tangkapan ikan), Lomba Pancing Pasiran, Pameran Produk Kelautan dan Perikanan, Apel Gita Laut, Sepeda gembira, Seminar Penumbuhan Jiwa Bahari, Sarasehan kemaritiman bagi pemangku kepentingan dan Sosialisasi Budaya Kebaharian.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan pantai, para peserta dari kegiatan Festival Budaya bahari melaksanakan kegiatan bersih pantai yag diharapkan dapat sedikit mengurangi dampak negatif sampah yang ada di bibir pantai.